Aih... jadi noleh ke tv gw denger berita yang dibacain penyiar Liputan 6 SCTV pagi tadi. Hum... rasanya gw baru tahu ada hari Pekerja Rumah Tangga Nasional setiap tanggal 15 Februari, garis bawah ya hari nasional yang mestinya ya diperingati secara nasional. Gw rasa banyak juga dari kita yang mungkin nggak terlalu ngeh adanya penetapan hari nasional ini, termasuk mungkin para mbak-mbak atau mas-mas PRT sendiri.

Kebetulan kemarin Minggu, gw lagi di rumah mama, di rumah mama ada mbak-mbak yang suka bantu-bantu mama di rumah, biasa gw panggil "Yuk" (mbak dalam bahasa Jawa). Rasanya kemaren pun tidak ada yang spesial, Yuk tetep bekerja seperti biasa, nggak ada yang berbeda. Mungkin kalau Yuk-yuk atau mas-mas PRT ngeh bahwa pekerjaan mereka sebegitu dihargainya dengan diberikan hari peringatan khusus, yang disejajarkan dengan hari buruh mungkin pada minta libur bekerja kali ya atau demo besar-besaran seperti buruh-buruh pada saat May Day hehehe.

Gw sendiri setuju sebenernya ada hari nasional ini, mengingat rumah tangga jaman sekarang ini sangat bergantung pada bantuan PRT. Sayangnya menurut gw pemerintah kurang sosialisasi, tentang tujuan, harapan adanya Hari PRT Nasional ini, termasuk ke mbak-mbak dan mas mas PRT. Masa iya yang diacarain nggak tau acaranya apa.

Contoh kasus gw tanya sama mbak-mbak yang bantu di kosan pagi tadi (sebagai informasi mbak PRT di kos ini rajin gosip, baca koran aneka koran langganannya anak-anak kos dan nonton sinetron):

Hayo pada tahu nggak ada hari nasional yang namanya hari PRT? apa tujuannya yaaaaa? (langsung buka tab baru tanya sama uncle Google)