Ternyata menentukan themes yang seger dimata dan cocok dihati serta mencerminkan selera bahkan pribadi pemiliknya perlu kontemplasi yang terbilang cukup mendalam (tsaaaah...). Ketahuan ini postingan nggak bermutu, boleh berhenti disini saja kok hehehe.Mencari themes yang cocok seperti mencari jodoh
Setelah melalui perjalanan browsing yang cukup panjang akhirnya pilihan hati jatuh pada satu themes yang dirasa mampu mewakili selera. Kalau ada yang mengikuti perjalanan blog ini mungkin sempat mendapati tampilan sebelum finalisasi tampilan ini, ketidaktahuan cara memodifikasi dan mem-posting gambar berjalan sebagai featured posting menimbulkan pop up notifikasi yang sedikit mengganggu. Tak ada daya yang bisa kulakukan, tak kumengerti sedikitpun coding HTML. Nyaris putus asa...
Jatuh hati membuat buta..sudah tau ada kekurangan tetep aja nggak mau berpaling, keraguan sih ada dan bahkan mencoba mencari themes lain yang mungkin bisa sreg dihati tapi lagi-lagi kalau sudah cinta apa mau dikata. Protes dari beberapa teman yang sedikit terganggu dengan pop up notifikasi itu sementara tak didengar...
mayan jg nih.. simple n ga bikin sakit mata :D
jadi inget ada yg pernah bilang "kalo desain powerpointnya bagus, yang nanya soal presentasinya jadi lebih sedikit" (eh.. kok ga nyambung yah?? :D)
thanks thol..
hahaha kalo blog jangan gt doooong tar ga ada yang nge-blap blip blup dongs.
Hah...anak baru tapi tampilannya lebih keren dari anak lama....lahirnya cuman beda beberapa bulan sih...hehehehe. Keren ti, pa lagi slide2 tulisannya...mau dong...ajarin :)
Btw blog theme itu melambangkan kepribadian pemiliknya loh :P
anak baru?anak lama?namanya juga anak-anak hehehe
masa siy keren..aplause buat yang nge-desain dooong.
Jadi kalau aku pilih themes ini menurutmu kepribadianku seperti apa..?!?!?